Hubungi Kami




Baca Berita

Shooting Program Video On Demand di Museum Perjuangan

Balai Tekkomdik DIY - Dalam rangka melaksanakan program Video on Demand, Balai Tekkomdik DIY melaksanakan pengambilan gambar/ shooting di Museum Perjuangan Yogyakarta.

Dalam program Video on Demand, Balai Tekkomdik DIY akan menyediakan layanan video pembelajaran yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat pendidikan di DIY. Namun sebelum diluncurkan program tersebut, terlebih dahulu tim Balai Tekkomdik DIY melakukan pengambilan gambar di tempat-tempat yang akan menjadi pengisi konten program Video on Demand, yang salah satunya adalah Museum Perjuangan Yogyakarta.  

Pengambilan gambar dilaksanakan di kompleks Museum Perjuangan yang berlokasi di Jalan Kolonel Sugiyono No. 24. Tim Balai Tekkomdik DIY yang melakukan pengambilan gambar, disambut secara langsung oleh Kepala Museum Perjuangan, Jauhari Chusbiantoro, SS.

Jauhari yang memang menjadi narasumber dalam program Video on Demand yang meliput Museum Perjuangan ini, menerangkan bahwa Museum Perjuangan ini memiliki aura perjuangan yang sangat kuat.

"Hal tersebut bisa kita lihat manakala kita akan memasuki museum. Aura perjuangan sudah tampak. Tangga yang kita naiki untuk sampai ke pintu utama museum berjumlah 17. Daun pintu utama museum berjumlah 8, dan seluruh jendela yang melingkari museum berjumlah 45. Angka-angka ini merepresentasikan tanggal kemerdekaan bangsa kita, yakni 17 Agustus 1945", jelasnya.

Sambil berjalan santai memasuki Museum Perjuangan, lelaki yang masih sangat muda namun sudah menjadi Kepala Museum ini menyampaikan bahwa di dalam Museum Perjuangan, terdapat banyak patung tokoh perjuangan, replika kegiatan perjuangan, dan lain sebagainya.

"Yang menjadi masterpiece di Museum Perjuangan adalah tempat tidur yang digunakan oleh Bung Karno saat ditawan oleh para Pemuda di Rengasdengklok, serta koleksi tas Bung Hatta yang digunakan pada saat mewakili Indonesia dalam Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda", tukasnya.

Selanjutnya setelah melalui tahap pengambilan gambar ini, tim Balai Tekkomdik DIY akan segera melakukan proses produksi Video pembelajaran, agar siap diupload dalam program Video on Demand. (m.tok)

Berita Lainnya