Balai Tekkomdik DIY - Pengumuman penting bagi 240 sekolah yang mendapatkan program ICT EQEP Paket 2. PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (INTI) yang merupakan kontraktor pemenang tender pengadaan dan servis program ICT EQEP Paket 2, telah menyelesaikan masa tugasnya dalam program ini.

Terhitung sejak hari Jumat, 21 Juni 2013, masa layanan PT. INTI sudah berakhir dalam program ICT EQEP. Ini artinya, PT. INTI sudah tidak lagi memberikan pelayanan apabila terdapat laporan kerusakan yang berasal dari 240 sekolah penerima program ICT EQEP Paket 2.

Lalu bagaimana bila terjadi kerusakan pada komputer/perangkat jaringan pada 240 sekolah paket 2? Jawabannya adalah, apabila kerusakan terjadi pada PC Lenovo baik Client maupun Server, sekolah masih dapat mengirimkan PC langsung ke Service Center Lenovo DIY, yang berlokasi di selatan Polda DIY, Jalan Ringroad Utara. Garansi PC ini masih berlaku hingga tahun 2014.

Namun untuk peralatan lain selain PC, yakni UPS, printer, Access Point, Switch, Routerboard dan Antenna, sudah tidak ada lagi garansi. Demikian pula apabila terjadi kerusakan software, sudah tidak ada lagi garansi yang diberikan. Oleh karena itu, apabila ada kerusakan hardware selain PC, maupun kerusakan software, sekolah diharapkan untuk menghubungi Balai Tekkomdik DIY melalui Helpdesk Program ICT EQEP. Kontak Helpdesk ICT EQEP dapat diunduh DISINI.

Selanjutnya, masih terdapat pertanyaan yang sering diajukan sekolah, yakni terkait nasib PC maupun hardware lain yang saat ini masih dalam proses perbaikan oleh tim PT. INTI. Berdasarkan keterangan langsung dari Juru bicara Service Center PT. INTI, Erik Erlangga, menyatakan bahwa barang-barang tersebut pasti akan dikembalikan ke Sekolah. Tetapi PT. INTI tidak bisa menjamin kapan barang tersebut akan dikembalikan. Karena untuk PC saat ini posisinya masih berada di service center Lenovo, sedangkan beberapa UPS masih berada di Service Center Eaton Jakarta.

"Manakala service center Lenovo maupun Eaton telah menyelesaikan servicenya, maka barang pasti akan langsung dikembalikan ke sekolah. Dan pengembalian barang masih menjadi tanggung jawab PT. INTI, sehingga tidak dibebankan biaya kepada sekolah", demikian terang Erik.

Ini artinya, laporan-laporan yang masuk sebelum tanggal 21 Juni 2013, masih dikerjakan oleh Tim PT. INTI. Namun laporan yang masuk setelah tanggal 21 Juni 2013, tidak akan dilayani lagi. Terkait keseriusan Tim PT. INTI dalam menyelesaikan tugasnya tersebut, Balai Tekkomdik DIY siap mengawal hingga barang-barang yang masih dalam tahap servis tersebut kembali benar seperti semula dan benar-benar dikembalikan kepada sekolah dalam kondisi yang baik. (m.tok)