-
Telp Kantor
0274 517327 -
Surat Elektronik
[email protected] -
Alamat Kantor
Jl. Kenari No.2, Semaki
Telp Kantor
0274 517327Surat Elektronik
[email protected]Alamat Kantor
Jl. Kenari No.2, SemakiBalai Tekkomdik DIY - Dalam rangka menyediakan akses informasi dan komunikasi ke daerah pedesaan, pedalaman, perbatasan, dan pulau terluar, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika Tahun 2013 menyerahkan Purwarupa Community Access Point (CAP) pada 5 (lima) daerah penerima, diantaranya adalah Desa Melung, sebuah desa terpencil yang berada di kaki Gunung Slamet, Kabupaten Banyumas.
Penyerahan Purwarupa CAP tersebut dikemas dalam sebuah acara yang bertajuk Festival Desa TIK (DesTIKa), yang berlangsung selama dua hari, Kamis dan Jumat, 29 dan 30 Agustus 2013.
Selain penyerahan Purwarupa CAP, Festival DesTIKa juga dimeriahkan dengan acara Workshop E-Learning dan Pemanfaatan Materi Ajar, yang mengundang narasumber dari Balai Tekkomdik Dinas Dikpora DIY, yakni Muhammad Totok Prabowo.
Workshop E-Learning dan Pemanfaatan Materi Ajar ini dilaksanakan di hari Jumat, 30 Agustus 2013, pukul 09.00 hingga 11.00. Pesertanya adalah para Guru SD, SMP, SMA dan SMK yang berasal dari Desa Melung. Selain itu, Workshop ini juga diikuti oleh para Mahasiswa dan Siswa SMK yang berasal dari Desa Melung. Sehingga jika ditotal, terdapat 50 orang peserta yang mengikuti acara ini.
Pada paparannya, pertama kali narasumber mengenalkan Balai Tekkomdik DIY kepada para peserta. Setelah memaparkan mengenai tugas pokok dan fungsi Balai Tekkomdik DIY, narasumber lantas menerangkan mengenai program-program unggulan yang dimiliki oleh Balai Tekkomdik DIY, yang berkaitan dengan e-learning dan pemanfaatan materi ajar.
Program-program unggulan Balai Tekkomdik DIY yang disosialisasikan dalam acara ini, diantaranya adalah Jogja Learning Gateway (JLG), Program ICT EQEP, dan Program Siaran Radio Pembelajaran berbasis internet (Radio Streaming). Narasumber juga memaparkan mengenai pengembangan e-learning yang akan dilaksanakan oleh Balai Tekkomdik DIY di tahun yang akan datang, diantaranya adalah Layanan Mobile Learning Service yang akan menjangkau daerah-daerah terpencil di DIY, Pengembangan Pusat Sumber Belajar, serta Pengembangan Video Pembelajaran berbasis Internet (Video Streaming).
Di akhir, narasumber memperlihatkan beberapa materi ajar berbasis multimedia interaktif yang telah diproduksi oleh para Guru, yang sebelumnya telah didiklat oleh Balai Tekkomdik DIY. Narasumber juga mengajarkan bagaimana cara mengakses materi ajar tersebut secara online, yang telah terupload pada website jogjabelajar.jogjaprov.go.id.
Melihat paparan ini, peserta pun sangat antusias dan bersemangat. Diantaranya adalah Yudi yang merupakan salah satu guru SMK di Banyumas. Ia menyatakan tertarik dengan pemaparan yang telah disampaikan oleh narasumber. Lebih dari itu, ia pun memiliki keinginan untuk bekerjasama lebih jauh dengan Balai Tekkomdik DIY, guna memajukan pendidikan lewat pemanfaatan TIK di daerahnya, Kabupaten Banyumas. (m.tok)