Mata Bionic, Harapan Untuk Dapat Melihat Bagi Tuna Netra

Teknologi berkembang dengan sangat pesat, berbagai perkembangan teknologi dapat diaplikasikan dalam berbagai hal. Belum lama ini kami membahas “GaBlind” yang merupakan aplikasi buatan anak negeri untuk membantu orang-orang tuna netra menghindari rintangan pada saat jalan. Pada artikel kali ini kami akan membahas teknologi lain yang juga dapat digunakan untuk membantu para tuna netra untuk dapat melihat.

Dilansir dari technologyreview.com (15/03/2015), Second Sight Medical Products telah membuat sebuah perangkat yang dapat membantu orang-orang tuna netra untuk bisa melihat. Teknologi yang diberi nama Argus II ini terdiri dari kaca mata yang tersambung dengan kamera, eksternal prosesor, dan sebuah chip yang diimplan dekat retina agar dapat berfungsi dengan maksimal. Prosessor eksternal berfungsi untuk mengubah gambar yang ditangkap kamera kemudian dikirimkan ke chip yang telah diimplan.

Mungkin dengan perangkat tersebut seorang dengan tuna netra dapat melihat dengan perangkat yang berbentuk kacamata ini. Tetapi para peneliti dari Second Sight Medical Products tidak berhenti hanya sampai disana, mereka masih terus mengembangkan perangkat yang lebih sempurna agar para tuna netra. Seperti yang dikutip dari technologyreview.com (18/09/2017) mereka melakukan upgrading terhadap perangkat Argus II, perangkat yang telah di-upgrade tersebut diberi nama Orion.

Secara cara kerja Orion masih menggunakan 90% dari teknologi Argus II. Sebagai ganti chip yang diimplan pada dekat retina, diletakkan rangkaian elektroda di permukaan korteks visual, bagian otak yang memproses informasi visual. Karena untuk mengerti cara kerja otak perangkat ini masih dalam pengembangan, dan baru akan mulai diuji-cobakan pada akhir tahun ini (2017).

Karena masih akan dilakukan uji coba pada akhir tahun untuk California, Los Angeles kita masih harus menunggu dalam jangka waktu yang agak lama sampai perangkat ini sampai ke Indonesia. Dengan penemuan teknologi ini dapat memberikan secercah cahaya untuk mereka yang memiliki ketunaan pada mata mereka.