-
Telp Kantor
0274 517327 -
Surat Elektronik
[email protected] -
Alamat Kantor
Jl. Kenari No.2, Semaki
Telp Kantor
0274 517327Surat Elektronik
[email protected]Alamat Kantor
Jl. Kenari No.2, SemakiSampai penghujung tahun 2018 ini banyak brand-brand yang meluncurkan produk smartphone terbaru mereka. Kebanyakan smartphone baru yang diluncurkan mengusung teknologi dual camera atau kamera ganda. Menurut mereka kamera ganda ini memiliki kelebihan daripada smartphone dengan kamera tunggal. Hal ini disambut baik oleh masyarakat dengan kebutuhan dalam hal fotografi atau hanya sekedar mengabadikan momen untuk media sosial mereka. Namun disamping itu apakah kamera ganda pada smartphone benar-benar lebih baik dari kamera tunggal pada umumnya dan bagaimana cara kerjanya ?
Pada dasarnya kamera ganda adalah kamera yang dilengkapi dengan 2 lensa atau lebih yang berbeda jenisnya (normal, wide, ultra wide, atau tele) dan konfigurasinya sensornya yaitu monokrom dan RGB. Sensor monokrom adalah sensor yang khusus untuk menangkap intensitas cahaya yang diterima sensor namun tidak menangkap warna. Sehingga dengan sensor ini gambar yang dihasilkan adalah gambar hitam putih namun memiliki kontras dan detail yang tinggi. Sensor satunya adalah sensor RGB yaitu sensor yang bekerja sama seperti kamera pada umumnya untuk menangkap gambar yang berwarna. Kemudian gambar yang dihasilkan oleh kedua lensa digabungkan menjadi satu sehingga gambar yang dihasilkan lebih detail, kontras, dan memiliki warna lebih tajam.
Kebanyakan orang menggunakan kamera ganda berharap untuk memperoleh efek bokeh yaitu foto dengan adanya blur di latar belakang (background) atau kadang di depan (foreground) dan fokus pada objek yang akan ditangkap. Foto seperti ini dapat diperoleh dengan menggunakan kamera ganda karena selain focal length antar kamera juga berbeda, prinsipnya semakin besar focal length, semakin sempit area yang ditangkap kamera, tetapi objek yang ditangkap terlihat semakin besar. Dengan konfigurasi focal length ini kamera dapat melakukan optical zoom sebanyak 2x dan tidak merusak detail. Selain bisa berfungsi masing-masing, hasil kedua lensa ini bisa digabungkan untuk mendapat foto potrait dengan background bokeh atau blur yang lebih baik, karena perbedaan jarak antara lensa dan objek menjadi lebih nyata dengan penggunaan dua buah lensa.