5 Teknologi yang Membuat Manusia Awet Muda dan Panjang Umur

Sekitar 150.000 orang diduga meninggal dunia setiap hari, dan sekitar 100.000 dari mereka meninggal dunia karena penyebab yang berkaitan dengan usia. Untuk meminimalisir fenomena itu banyak para ilmuwan yang memutar otak dengan menciptakan teknologi yang mampu membuat manusia lebih panjang umur dan bahkan terlihat awet muda. Berikut 5 teknologi masa depan yang diklaim para ilmuwan dapat membuat manusia awet muda dan panjang umur.

1. Nanotechnology

Bayangkan robot kecil dalam tubuh Anda yang bergerak dari satu tempat ke tempat lain, memperbaiki sel yang rusak dan melaporkan keadaan tubuh Anda. Penulis terkenal dan futuris Ray Kurzweil memprediksi bahwa nanoteknologi dapat direalisasikan untuk menghentikan penuaan pada tahun 2030 mendatang.

2. Cryonic

Cryonic merupakan teknik pembekuan mayat agar selnya tidak rusak, sehingga bisa dibangkitkan lagi suatu saat nanti. Penemunya adalah Robert Ettinger, yang kini sudah meninggal dunia dan menjadi pasien ke-106 yang memanfaatkan teknologi ini. Teknik cryonic adalah dengan cara mensirkulasi darah dan pernapasan secara artifisial yang dikembalikan dan serangkaian obat yang diberikan untuk melindungi otak dari kekurangan oksigen.

3. Genetic modification

Teknologi ini diklaim dapat memompa gen buatan ke suatu organisme untuk menggantikan gen yang rusak. Dalam hal ini adalah gen yang berhubungan dengan penuaan dan menghentikan efek degeneratif manusia.

4. Mind uploading

Ada beberapa orang yang membayangkan sebuah dunia di mana seluruh isi otak seseorang di-upload ke komputer dan seolah-olah itu bagian dari perangkat lunak. Tubuh pasti akan tua dari waktu ke waktu, tetapi komputer seolah-olah abadi. Apakah teknologi ini merupakan sebuah aplikasi yang benar-benar dapat membuat umur manusia lebih panjang? Teknologi ini masih menjadi perdebatan.

5. Calico

Akhir tahun lalu Google membentuk sebuah perusahaan bioteknologi yang disebut Calico, yang secara khusus fokus untuk membuat karya anti-penuaan. Calico adalah salah satu divisi bisnis milik Google yang berfokus pada kesehatan dan kelangsungan hidup manusia, khususnya dalam hal penuaan dan penyakit. Tak tanggung-tanggung, banyak pihak yang beranggapan investasi baru ini merupakan langkah Google dalam 'menyaingi' Tuhan dengan 'mengakali' waktu kematian seseorang.